Tembang Sinom




Tembang Sinom  tembang yang menggambarkan keadaan manusia dari masa kanak-kanak hingga remaja yang penuh dengan harapan dan angan-angan.

Aturan persajakan:

  1. Guru gatra : jumlah kalimat tiap bait kalimat;
  2. Gura wilangan : jumlah suku kata pada tiap larik yaitu 8, 8, 8, 8, 7, 8, 7, 8, 12 kalimat;
  3. Guru lagu :jatuhnya vokal terakhir pada tiap larik yaitu a, i, a, i, i, u, a, i, a




img

Jogja Belajar Budaya

JB Budaya adalah salah satu layanan unggulan Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan DIY yang terintegrasi dengan jogjabelajar.org. JB Budaya merupakan media pembelajaran berbasis website yang mempelajari tentang budaya-budaya di Yogyakarta.




Artikel Terkait

Artikel yang juga anda sukai

Benteng Vedreburg

Benteng Vredeburg merupakan salah satu museum peninggalan Belanda yang sangat terkenal di Jogja karena di museum ini memiliki nilai cerita yang cukup panjang....

Baca Selengkapnya

Unggah-ungguh

A. Pengertian

Unggah-ungguh dalam kamus bahasa Jawa-Indonesia yang disusun oleh Tim Balai bahasa Provinsi DIY tahun 2021 diartikan adab berbahasa yang dibedakan....

Baca Selengkapnya